PROSEDUR PEMBERSIHAN KOMPONEN PADA PERIPHERAL
Untuk
melakukan pembersihan komponen pada PC harus melalui cara atau prosedur
tertentu. Antara satu komponen dengan komponen yang lain berbeda sehingga
memiliki urutan tersendiri dala metode pembersihannya. Berikut beberapa
komponen PC yang perlu dilakukan perawatan.
A.
Cassing
Cassing dapat diibaratkan bangunan atau rumah, dari
sebuah komputer, sehingga kekuatan dan keindahan sebuah komputer secara fisik
terletak pada casing PC. Pada casing PC biasanya terdapat power supply, fan dan
led indicator saklar atau tombol-tombol power dan reset. Permasalahan yang
sering terjadi dalam case komputer adalah debu yag terbawa oleh fan casing
komputer itu sendiri atau sarang serangga. Kotoran tersebut selain mengganggu
keindahan juga dapat berdampat jelek pada fan dan komponen lainnya pada
motherboard.
B.
Floppy Drive
Floppy Drive atau Disc Drive merupakan komponen
koputer yang digunakan untuk pergerakan floppy atau disket sebagai median
penyimpan data.
Langkah-langkah pembersihannya adalah sebagai berikut:
-
Operasikan komputer
-
Masukkan disc cleaner yang telah diberi cairan
pembersih ke drive A.
-
Pilih drive A:/ sehingga komputer akan membaca
drive A. Karena piringan disket diganti dengan kertas tisu yang diberi cairan
pembersih maka head akan tersentuh oleh tisu tersebut sehingga akan membersihan
head dari kotoran debu atau kotoran yang lainnya.
C.
CD-ROM dan CD-RW
CD-ROM dan CD-RW merupakan alat yang umum digunakan
saat ini untuk membaca dan menulis data ke CD. CD-ROM dan CD-RW merupakan
komponen yang sangat murah dibandingkan dengan data yang dapat disimpannya.
Masalah yang sering mengganggu pada CD-ROM dan CD-RW terletak pada optic atau
lensanya. Langkah yang digunakan untuk membersihkan optic atau lensa dari debu
atau kotoran lain adalah dengan menggunakan CD Cleaner. Prinsip kerja CD
Cleaner mirip dengan Disc Cleaner, hanya saja bentuknya berbeda.
Langkah-langkah pembersihannya adalah sebagai berikut:
-
Opersikan system komputer
-
Masukkan CD Cleanner
-
CD Cleaner akan berputar dan sikat atau sirip
yang melekat pada disc atau piringan atau menyikat optic atau lensa CD-ROM dan
CD-RW.
D.
Hard Disk
Hard Disk merupakan komponen yang penting dalam sebuah
komputer, karena Sistem Operasi dan semua program atau data-data tersimpan
dalam harddisk. Hard Disk merupakan barang yang mudah rusak. Untuk melakukan
perawatan dilakukan dari sisi hardware dan software.
Perawatan dari sisi hardware, perlu ditambahkan fan
untuk mengurangi panas pada harddisk. Fan ini sangat direkomendasikan untuk
harddisk dengan kecepatan 7200 rpm keatas. Selain itu perlu diperhatikan
pengaturan kabel data agar sirkulasi udara lancar.
Perawatan dari sisi software, cukup dengan tools yang
telah tersedia ketika menginstall Sistem Operasi. Tools tersebut meliputi
Scandisc dan Disc Deframenter. Selain tools tersebut juga terdapat tools yang
digunakan untuk melakukan Low Level Format digunakan untuk melakukan
konfigurasi ulang pada harddisk, meliputi pengaturan pada head cylinder, dan
sector. Low Level merupakan format dari segi fisik. Untuk masing-masing merek
harddisk memiliki program tersendiri untuk melaukan Low Level Format. Untuk
merek Seagate menggunakan SGATFMT4, Quantum menggunaka Zerofill atau Zdisc,
Maxtor dengan Mud, dan untuk Western Digital dengan wd_diag.
-
Scandisc adalah tools yang digunakan untuk
memeriksa struktur file system, tabel lokasi file (file allocation table) dan
untuk mengetahui ada tidaknya bad sector. Scandisc akan berjalan dengan
otomatis setiap star jika komponen tidak dimatikan dengan benar atau terjadi
kegagalan listrik.
-
Disc Defragmenter adalah tools yang digunakan
untuk menagtur struktur atau tata letak file sehingga akan mengurangi
fragmentasi sebuah space disc. Disc Defragmenter perlu dilakukan secara berkala
hal ini dapat menigkatkan ferforma sistem dan ruang harddisk. Berikut ini hasil
proses Disc Defragmenter, dapat dilihat perbedaan sebelum dan sesudah dilakukan
Disc Defragmenter.
E.
VGA Card
VGA Card atau sering disebut Display Adapter adalah komponen komputer yang berfungsi untuk
mengolah grafik untuk ditampilkan ke dalam layar monitor. Masalah yang sering
timbul dalam VGA Card adalah panas yang berlebihan, sehingga untuk mengurangi
panas yang berlebihan perlu diperhatikan heatsink dan fannya.
Sebagai perawatannya perlu diperhatikan pembersihan
dari debu atau kotoran yang lain. Untuk membersihkan Fan dan Heatsink cukup
dengan kuas kecil, karena fan pada VGA
Card juga kecil. Selain iu VGA Card sering bermasalah dengan fan yang berisik atau
bersuara keras. Masalah ini bersumber pada fan yang tidak kencang atau putaran
fan tidak stabil, selain itu juga dapat disebabkan oleh dudukan fan yang tidak
kuat sehingga tidak dapat menopang fan dengan baik. Untuk mengatasi hal ini
dapat dilakukan dengan membersihkan dan mengencangkan posisi fan dengan tepat
dan sesuai dengan posisinya.
F.
Memory
RAM merupan komponen primer dalam sebuah komputer. RAM
bertindak sebagai media penyimpanan sementara pada sistem. Besar kecilnya
kapasitas RAM tergatung dari kebutuhan sistem yang akan digunakan untuk pogram.
Semakin besar kapasitas RAM maka akan semakin cepat dan stabil program tersebut
dijalankan. RAM bermacam-macam jenisnya diantaranya yang masih tersedua adalah
sebagai berikut :
-
EDO RAM (banyak digunakan pada komputer lama dan
sudah jarang ditemukan)
-
SDRAM
-
DDR SDRAM
-
RD RAM
-
DDR RAM
Antara
jenis-jenis tersebut berbeda bentuk fisik dan slot pada motherboard nya. RAM
perlu dilakukan perawatan agar selalu bekerja dengan optimal. Gangguan pada RAM
terletak pada konektor atau kaki-kakinya, dimana jika RAM sering dilepas dan
tersentuh oleh tangan dapat menyebabkan korosi bahkan RAM dapat rusak akibat
listrik statik.
Untuk
membersihkan RAM dari korosi akibat sentuhan tangan dapat dilakukan dengan
menggunakan cairan pembersih atau cukup dengan penghapus karet dengan cara menggosokan
pada kaki RAM. Selain itu juga perlu diperhatikan pemasangan pada slot RAM,
perlu dipastikan RAM tertancap dengan sempurna jika tidak, maka selain RAM
tidak terdeteksi oleh sistem juga akan mengakibatkan kerusakan pada RAM.
G.
Power Supply
Power Supply merupakan jantung dari sebuah komputer,
karena semua sumber daya listrik dari
komponen komputer di supply dari power supply.
Power Supply berfungsi mengubah arus AC menjadi DC
untuk mendistribusikan keberbagai macam komponen pada komputer. Daya power
supply berkisar 150 watt sapai 350 watt.
Untuk daya 150 watt sudah sering dijumpai karena hanya
digunakan untuk komputer yang sederhana tanpa banyak komponen tambahan.
Sedangkan jika dalam sebuah komputer yang memiliki beberapa banyak komponen,
misalnya CD-ROM dan menggunakan banyak Hard Disk direkomendasikan menggunakan
power supply 300 watt atau lebih besar lagi.
Perawatan yang perlu dilakukan untuk merawat power
supply adalah dengan memperhatikan kelancaran fan pada power supply. Selain itu
perlu tambahkan sebuah alat yang sering disebut stabilizer tegangan, karena
dengan alat ini akan meringankan kerja dari power supply sehingga akan
mengurangi panas yang dikeluarkan pwer supply.
H.
CPU (Central Processing Unit)
Komponen ini merupakan otak dari computer, kecepatan
dan kecerdasan prosesor tergantung dari kecepatannya (dalam satuan Hz).
Kecepatan prosesor sangat berkembang dengancpat sampai saat ini sudah mencapai
3.04 GHz.
Prosesor memerlukan pendingin sangat ekstra. Pendingin
prosesor terdiri dari heatsink dan fan pendingin. Prosesor merupakan komponen
yang paling panas sehingga perlu dimonitor setiap saat.
Untuk perawatan pada prosesor adalah dengan memperhatikan
tata letk fan sehingga udara dapat berputar dengan lancar. Kemudian perlu
dipilih fan processor dengan putaran tinggi
( minimal 5400 rpm ) dan juga perlu juga dipilih heatsink dengan bahan
penghantar panas yang baik seperti tembanga dan aluminum. Jika sering melepas
processor jangan lupa untuk selalu mengoleskan silicon grease agar penghantar
panas lebih lancar.
I.
Mother Board
Motherboard merupakan tempat dari semua komponen computer
terpasang. Motherboard digunakan untuk menghubungkan antara computer satu
dengan yang lainnya. Antara motherboard yang satu dengan yang lain berbeda
tergantung dari chipset yang digunakan dalam motherboard tersebut. Fitur yang
ditawarkan oleh motherboard sangat beragam mulai dari Soundcard, LAN on board, dan
masih banyak fitur yang lainnya. Semakin banyak fitur yang terdapat pada
motherboard makan semakin banyak panas yang dihasilkan oleh motherboard.
Perawatan yang dilakukan yag dilakukan pada
motherboard adalah dengan menjaga suhu dari motherboard, yaitu dengan
memperlancar sirkulasi udara pada system. Karena motherboard tempat
tersambungnya berbagai komponen, maka kabel-kabel yang tersambung perlu diikat
dengan pengikat kabel, selain akan menambah rapi juga membuat sirkulasi udara
lancar.
Untuk gangguan dari debu dan sarang serangga cukup
dibersihkan dengan kuas atau penyedot debu mini dengan menyesesuaikan ukuran
sikat pada sudut yang sempit, jangan sampai menggangu komponen yang terpasang
seperti RAM dan Processor.
J.
Expansion Card
Expansion card merupakan komponen tambahan yang
terpasang pada komputer. Expansion card dapat berbagai jenis dan manfaatnya.
Contohnya Expansion card seperti LAN Card, Sound Card, TV Tunner, VGA Card dan
masih banyak lagi. Sedangkan menurut jenisnya terdiri dari PCI, ISA, dan AGP.
Untuk perawatan Expansion Card, perlu diperhatikan
kaki-kakinya dari pengaruh korosi akibat sentuhab tangan atau penyebab lainnya.
Perawatannya cukup dengan cairan pembersih korosi atau dengan menggosokan
dengan karet penghapus. Selain itu perlu juga dipastikan expansion card
terpasang dengan kuat dan sempurna.